Kapolresta Bandar Lampung Hadiri Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang Pilkada 2024

24/11/2024 15:00:00 WIB 154

tribratanews.lampung.polri.go.id. Bandar Lampung – Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras, S.I.K, menegaskan pentingnya menjaga netralitas dan profesionalisme dalam pengamanan Pilkada serentak 2024.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang Pilkada Serentak 2024 yang digelar oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung di Stadion mini Way Dadi, Sukarame Bandar Lampung, Minggu (24/11/2024).

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini turut dihadiri oleh jajaran penting lainnya, seperti Penyelenggara Pemilu hingga Forkompimda Kota Bandar Lampung

Dalam sambutannya, Kapolresta Bandar Lampung menyatakan komitmen Polri untuk mendukung penuh pelaksanaan Pilkada 2024 yang aman dan kondusif.

“Sebagai garda terdepan di bidang keamanan, kami siap berkolaborasi dengan KPU dan Bawaslu demi menyukseskan setiap tahapan Pilkada 2024. Hari ini, kita sudah memasuki masa tenang, dan ini merupakan fase yang sangat krusial,” Kata Kombes Pol Abdul Waras.  

Kapolresta Bandar Lampung juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban masyarakat selama masa tenang dan menjelang proses pemungutan suara. Untuk itu, patroli keamanan akan diperkuat guna mengantisipasi potensi kerawanan.  

“Kami akan mempertebal patroli di titik-titik strategis untuk mencegah gangguan keamanan. Masa tenang ini merupakan waktu yang rawan, dan seluruh elemen masyarakat diharapkan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang beredar, terutama di media sosial,” ujarnya.  

Selain itu, Abdul Waras juga mengimbau semua pihak, termasuk masyarakat, untuk aktif berperan dalam menjaga suasana yang kondusif.

“Mari bersama-sama memastikan Pemilu di Kabupaten Wonogiri dapat berjalan lancar. Kami mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan,” ucapnya.  

Dalam arahannya, Kapolresta juga mengingatkan jajaran pengamanan untuk menjaga netralitas serta memahami standar operasional prosedur (SOP) dalam bertugas.

“Netralitas adalah kunci dalam menjaga kepercayaan publik terhadap proses demokrasi ini. Kita semua harus bertugas dengan penuh tanggung jawab dan profesionalisme,” ujarnya.  (*)

Share this post