BANDAR LAMPUNG – Senin, 4 November 2024, pukul 11.30 WIB, personel Polres Pesawaran menghadiri kegiatan penelitian dan pengembangan penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di Polresta Bandar Lampung. Kegiatan yang digelar oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Polri ini dihadiri oleh jajaran Polres Pesawaran, termasuk Wakapolres Kompol Sugandhi Satria Nugraha, S.I.P., M.H.; Kabag SDM AKP Harry Suryadi, S.H., M.M.; Kasat Lantas AKP Martoyo, S.I.P., M.H.; beserta dua anggotanya, Aipda Febri Ardianto, S.H., dan Brigpol Haffiz Ahmadan.
Penerapan ETLE, sistem penegakan hukum berbasis teknologi yang memungkinkan pelanggaran lalu lintas dideteksi dan ditindak secara elektronik tanpa interaksi langsung, menjadi topik utama dalam penelitian ini. Sistem ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam penegakan hukum lalu lintas serta meminimalisir potensi pelanggaran.
Mewakili Kapolres Pesawaran, Kasat Lantas AKP Martoyo, S.I.P., M.H., menyampaikan pentingnya penerapan ETLE bagi Pesawaran dalam menciptakan ketertiban dan keamanan lalu lintas. “ETLE ini adalah langkah besar untuk mewujudkan budaya berlalu lintas yang lebih tertib dan disiplin. Kami sangat mendukung dan optimis penerapan ETLE akan memberikan dampak positif yang signifikan di Pesawaran,” ujar AKP Martoyo.
Menurutnya, ETLE dapat menjadi solusi jangka panjang dalam menekan pelanggaran lalu lintas sekaligus memberikan efek jera. “Dengan adanya ETLE, pelanggar lalu lintas akan lebih sadar karena mereka tahu bahwa pelanggaran akan langsung tercatat dan ditindak tanpa pandang bulu. Ini transparan dan sangat efektif,” tambahnya.
Ke depan, penerapan ETLE di Pesawaran diprediksi akan mengubah pola disiplin berlalu lintas masyarakat setempat. AKP Martoyo mengungkapkan bahwa Polres Pesawaran akan mulai dengan sosialisasi dan edukasi terkait ETLE, sehingga masyarakat lebih memahami mekanisme dan manfaat sistem ini sebelum sepenuhnya diterapkan. “Kami akan mulai memperkenalkan ETLE kepada masyarakat, menjelaskan bagaimana sistem ini bekerja dan mengapa penting untuk keselamatan bersama,” jelasnya.
Dengan dukungan teknologi ETLE, diharapkan angka pelanggaran lalu lintas di Pesawaran akan berkurang secara signifikan. Polres Pesawaran berencana bekerja sama dengan instansi terkait untuk menyiapkan infrastruktur pendukung, seperti kamera pengawas dan sistem pendataan elektronik. Diharapkan, penerapan ETLE dapat meningkatkan kualitas kamseltibcarlantas di Pesawaran, menjadikan jalan raya lebih aman dan tertib. (zamzami)