Pengamanan Logistik Pemilu di Gudang KPU Lampung Selatan Berjalan Kondusif

02/12/2024 07:20:00 WIB 144

tribratanews.lampung.polri.go.id.  Lampung Selatan, Senin 02 Desember 2024 – Kepolisian Resor Lampung Selatan memastikan keamanan di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan selama berlangsungnya proses pengiriman logistik Pemilu 2024. Pengamanan ini berlangsung pada Jumat, 29 November 2024, pukul 23.38 WIB, dengan dipimpin oleh IPDA Rudi Yuwono.

Personel pengamanan bertugas memantau masuknya logistik Pemilu dari PPK Jati Agung ke Gudang KPU Lampung Selatan. Logistik yang diterima meliputi 188 kotak suara Pilgub dan Wabup, 188 kotak suara Pilbup dan Wabup, 752 bilik suara, serta 15 container box hasil rekapitulasi.

Proses pengiriman logistik menggunakan tiga armada truk Colt Diesel yang dikemudikan oleh Wahid Maulana, Syahrun Efendi, dan Andi Nurohim. Kendaraan ini diawasi secara ketat untuk memastikan kelancaran perjalanan hingga tiba di gudang KPU.

IPDA Rudi Yuwono menyampaikan bahwa situasi di gudang logistik KPU dalam keadaan aman dan terkendali. 

“Kami terus mengutamakan pengawasan ketat terhadap logistik Pemilu guna mencegah potensi gangguan keamanan,” ujarnya.

Petugas PPK Jati Agung, Edwin Febrian, juga hadir dalam serah terima logistik untuk memastikan semua item tercatat dengan baik. Setiap kotak dan bilik suara telah diperiksa dan disimpan dengan rapi di gudang sesuai prosedur.

Personel yang bertugas juga diinstruksikan untuk tetap siaga dan mencatat semua aktivitas di gudang logistik KPU. Buku mutasi dan dokumentasi kegiatan dijadikan acuan untuk memantau setiap perkembangan.

Dengan langkah pengamanan yang terencana, situasi di sekitar gudang KPU tetap kondusif, memberikan rasa aman kepada masyarakat. 

“Kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi hoaks terkait Pemilu dan tetap menjaga kondusivitas lingkungan,” kata Kapolres.

Melalui pengamanan ini, Polres Lampung Selatan menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung suksesnya Pemilu 2024. Tahapan ini menjadi bukti sinergi yang kuat antara KPU, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mewujudkan demokrasi yang berkualitas.

Share this post