Jaga Masa Tenang Pilkada 2024 Tetap Kondusif, Polres Metro Tingkatkan Patroli Cipta Kondisi

26/11/2024 14:40:00 WIB 129

tribratanews.lampung.polri.go.id.  Polres Metro Polda Lampung – Memasuki masa tenang menjelang hari pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Polres Metro Polda Lampung tingkatkan patroli cipta kondisi di Wilayah Hukum Polres Metro, Senin (25/11/2024)

Patroli ini bertujuan untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang telah memasuki tahapan masa tenang dan juga memastikan proses demokrasi berlangsung dengan aman, tertib dan lancar.

Kapolres Metro AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S,IK., M.IK mengungkapkan bahwa patroli ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk mengantisipasi terjadinya potensi kerawanan dan gangguan keamanan, selama masa tenang Pilkada serentak 2024 di Kota Metro.

“Kami ingin memastikan bahwa masa tenang Pilkada 2024 ini bisa berjalan aman dan nyaman, sekaligus bebas dari isu-isu yang dapat memicu kerusuhan ataupun konflik sosial,” jelas AKBP Heri Sulistyo.

Kapolres Metro menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas jika ditemukan adanya tindakan provokatif atau pelanggaran hukum yang mengganggu jalannya proses demokrasi.
“Diharapkan dengan dimasifkannya patroli di masa tenang ini dapat meminimalisir potensi gangguan keamanan dan memastikan Pilkada serentak 2024 di Kota Metro berjalan dengan aman dan damai, serta sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat,” harapnya.

Sementara itu, Kabag Ops Polres Metro AKP Adrianus Widanarto selaku Karendal Ops Mantap Praja 2024 menambahkan bahwa dalam patroli yang melibatkan personel gabungan dari Satgas OMP 2024 bersama dengan TNI ini menyasar pada lokasi rawan dan tempat objek vital seperti kantor KPU dan Bawaslu serta seluruh kecamatan dan kelurahan yang menjadi tempat penyimpanan Logistik Pemilu.

“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kedamaian dan kerukunan serta berpartisipasi aktif dalam menjaga suasana kondusif. Jangan ada yang terlibat dalam kegiatan yang dapat merusak proses Pilkada,” tutupnya.

Share this post